"After a Storm Comes a Calm"
Perjalanan hidup yang panjang dan penuh perjuangan, pastinya melelahkan. Lika-liku masalah dan ujian datang silih berganti serasa tiada henti. Seakan kadang membuat kita bertanya, kapan selesainya? Kapan saya lulus dari ujian ini? Kapan saya merasa bahagia lagi?
Ada banyak hal yang membuat kita ingin berhenti, namun dengan keyakinan yang kuat akan takdir Allah, langkah kita tetap mau melanjutkan perjalanan meski dengan tergontai dan tertatih. Memang perlu istirahat sejenak untuk mengembalikan semangat dan energi, sebagai bekal untuk perjalanan selanjutnya.
Beri waktu sejenak diri kita untuk mengambil napas dan menyelami emosi yang sedang kita rasakan. Tidak perlu terburu-buru mengambil langkah, tidak perlu mengikuti laju orang lain. Kita adalah kita. Mari berdamai dengan diri kita dan dengan segala yang terjadi dalam hidup ini.
Allah tidak akan menguji di luar kemampuan hamba-Nya. Mari kita yakini, bahwa setelah badai yang kuat itu, akan tumbuh pula kita yang semakin kuat. Akar-akar kita semakin kuat, tutur kita akan semakin bijak. Tidak apa-apa untuk merasa tidak baik-baik saja. Tidak apa-apa untuk mengeluhkan masa-masa sulit yang belum kunjung berhenti. Keluhkan dan tangiskan pada Yang Maha Kuasa, agar kecewamu, sedihmu, dan sakitmu berbalas dengan kasih sayang-Nya.
Meski butuh waktu yang tidak singkat, meski perjuangan-perjuangan harus tetap berlanjut, meski air mata terus mengalir deras, yakin, pelangi akan hadir di waktu yang tepat. Kemudahan dan kebahagiaan akan Allah hadirkan untuk kita yang mau bersabar dan terus berjuang.
Untuk kita yang masih harus bertahan dan berjuang, tetap semangat. Mutiara tidak akan terbentuk tanpa benturan-benturan, rasa sakit, serta perjuangan yang begitu hebat. Semoga lekas ada jalan, semoga dimudahkan, semoga dilancarkan, semoga diberkahi atas segala mimpi dan harap yang masih menyala dalam diri ini.
Sembuhlah diri, bangkitlah diri, bahagialah diri.
Bismillah, semoga Allah ridhoi langkah perjalanan ini.
Komentar
Posting Komentar