Tenang.

 


Kepala yang sesak oleh pertanyaan mengapa, bagaimana, dan kapan seakan memburu untuk terus melaju

Berhimpit dengan segala kicauan kata yang bersemayam di pelupuk kalbu

Mencari redam yang tak kunjung datang

Diri yang telah lama meliput berbagai rasa yang sudah usang

Mengulik secuil harap 'tuk diperjuangkan

Kalut dan keraguan pun tak juga usai

Di mana celah keyakinan itu?

Lalu, dipacunya sisa asa yang tersisa

Berburu cahaya

Hingga dipertemukan

Fajar kala itu

Tenang

Perpaduan kisah yang bersatu haru

Membangkitkan jiwa yang mulai layu

Membangunkan secercah ingin yang semakin menggebu

Tak lagi ada keraguan itu

Tenang

Damai

Sirnalah seluruh tipu daya

Terbukalah segala makna

Bersama hembusan rindu kekasih-Nya


13122024

-NR-

Komentar