Tiga Poin Penting yang Harus Dipahami Seorang Digital Marketer

img src: Envato

Hai, Kawan!

Tahukah kamu bahwa profesi sebagai digital marketer semakin marak dicari setiap tahunnya? Hal ini dikarenakan pemasaran digital memang terbukti efektif untuk menarik customer secara terukur dan terprediksi.

Kawan, apakah di antara kalian ada yang ingin menjadi seorang digital marketer? Jika iya, yuk intip sebentar "Tiga Poin Penting yang Harus Dipahami Seorang Digital Marketer"! 😎

Ada 3 lapisan penting yang setidaknya perlu dimengerti oleh seorang digital marketer. Hal ini penting, mengingat dunia digital marketing cukup luas dan perlu dilihat dari kacamata eagle eye. Tiga hal berikut yang akan memengaruhi perjalanan customer saat membeli produk kita atau biasa kita sebut dengan customer journey.

1. Front End : Media sosial dan keyword pada mesin pencari (search engine). Garda terdepan dari dunia bisnis saat ini adalah media sosial. Saat ini, tidak sedikit orang yang memanfaatkan media sosial sebagai mesin pencari. Biasanya sebelum berbelanja, para calon customer ini mencari produk yang mereka mau melalui media sosial. Media sosial dinilai menjadi platform yang dirasa paling cepat dan ringan dalam menemukan sebuah produk atau jasa. Jadi, jika Kawan ingin menjalankan sebuah bisnis atau menjadi digital marketer, pastikan miliki dan ikuti perkembangan tren media sosial secara rutin, ya! Buat username akun instagram kamu secara spesifik agar mudah ditemukan calon customer, misal: @bungasegarjakarta
2. Second End : Website dan email marketing. Website menjadi jalan kedua calon customer setelah mencari produk dan jasa pada media sosial. Sebenarnya cakupan website dalam menarik calon pelanggan bisa lebih luas dibanding media sosial, karena tidak semua orang telaten dengan media sosial. Website menjadi penguat berjalannya sebuah bisnis. Calon pelanggan akan semakin percaya jika sebuah perusahaan (bisnis produk atau jasa) memiliki website. Pada website, kita bisa meletakkan form untuk pelanggan, jika mereka ingin berlangganan whitepaper kita misalnya. Hal tersebut sangat bagus dilakukan untuk menjaga hubungan kita dengan pelanggan. Selanjutnya kita bisa memanfaatkan alamat email mereka untuk kita kirimkan informasi promo, edukasi-edukasi seputar ilmu bidang bisnis kita, dan sebagainya. Tapi, perlu diingat bahwa pengiriman email jangan terlalu sering karena pelanggan bisa terganggu, sehingga berujung unsubscribe. Secukupnya saja, dan sesuaikan dengan kebutuhan mereka. Lihat dari sudut pandang penerima email, ya!
3. User eXperience : Lapisan ketiga adalah "moment of truth", saat di mana calon pelanggan sudah menaruh kepercayaan mereka terhadap bisnis kita atas apa yang kita tawarkan. Kita harus menumbuhkan kepercayaan calon pelanggan melalui tampilan media sosial, website, email marketing, dan kemampuan pelayanan kita. Ketika hal-hal tersebut sudah disiapkan dengan baik, maka kemungkinan besar calon pelanggan tanpa ragu akan segera membeli produk atau jasa kita, bahkan akan repurchase di kemudian hari. Kepercayaan yang tumbuh kuat pada pelanggan dapat menjadi magnet untuk pelanggan baru karena ulasan dan rekomendasi dari mereka. Jadi jangan sia-siakan pelanggan kalian, ya!

Semoga bermanfaat!! 

Danke. Tschüss. 👋🏻